POJOKNEGERI.COM – Langkah Menuju Generasi Emas Sadar Hukum terus dilakukan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Timur (Kaltim).Melalui Badan Intelijen...
POJOKNEGERI.COM – Langkah Menuju Generasi Emas Sadar Hukum terus dilakukan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Timur (Kaltim).
Melalui Badan Intelijen, Kejati Kaltim melakukan penyuluhan di Madrasah Aliyah (MA) DDI Tani Aman, Loa Janan Ilir, Samarinda, Senin (26/5/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional Jaksa Masuk Sekolah (JMS) yang bertujuan untuk menanamkan kesadaran hukum sejak dini di kalangan pelajar.
Penyuluhan hukum disampaikan dua narasumber dari Kejati Kalimantan Timur, yakni Toni Yuswanto Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Kaltim, dan Tri Nurhadi Kepala Seksi V Kejati Kaltim.
Sebanyak 53 siswa dari MA DDI Tani Aman turut hadir sebagai peserta dan mengikuti kegiatan dengan antusias.
Dalam penyampaiannya, Toni Yuswanto menegaskan pentingnya edukasi hukum kepada generasi muda untuk membentuk karakter yang taat hukum dan sadar akan tanggung jawab sosial.
“Dengan mengenal hukum sejak dini, para pelajar dapat memahami konsekuensi dari tindakan mereka dan terhindar dari perbuatan yang melanggar hukum,” ujarnya.
Sementara itu, Tri Nurhadi menyoroti isu-isu yang dekat dengan kehidupan pelajar seperti penyalahgunaan narkotika, kekerasan di sekolah, dan perundungan. Ia juga menjelaskan bahwa jaksa bukan hanya bertugas melakukan penuntutan perkara, tapi juga melakukan pencegahan melalui edukasi.
“Kami ingin para pelajar tahu bahwa kejaksaan hadir bukan hanya untuk menindak, tetapi juga untuk membimbing dan memberikan pemahaman hukum yang benar,” katanya.
Sementara itu, Kepala MA DDI Tani Aman, Syahruddin Idris menyampaikan apresiasinya atas kesempatan yang diberikan kepada siswanya untuk belajar langsung dari para praktisi hukum.
“Ini pengalaman yang sangat berharga bagi anak-anak kami. Mereka jadi lebih memahami peran hukum dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Syahruddin.
Dijelaskannya, pada kegiatan ini para siswa tampak aktif berdialog dan mengajukan pertanyaan seputar peran kejaksaan, serta permasalahan hukum yang mereka temui di lingkungan sekitar. Kegiatan berlangsung interaktif dan penuh semangat.
Dengan terlaksananya program ini, Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur berharap semakin banyak pelajar yang memiliki pemahaman dasar tentang hukum dan menjadikan kesadaran hukum sebagai bagian dari gaya hidup mereka.
(tim redaksi)