Di tengah lonjakan volume sampah yang kini mencapai 604 ton per hari, Wali Kota Samarinda, Andi Harun tidak memilih jalan pintas.
SelengkapnyaDi tengah upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) mendorong pemerataan pendidikan melalui program Gratispol, Wali Kota Samarinda Andi Harun memberikan dukungan penuh namun dengan penekanan khusus, kualitas tak boleh dikorbankan demi akses semata.
SelengkapnyaWali Kota Samarinda, Andi Harun mengumumkan hasil investigasi laboratorium terkait dugaan bahan bakar bermasalah jenis Pertamax yang sempat meresahkan masyarakat.
SelengkapnyaWali Kota Samarinda, Andi Harun, menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2025-2029 yang digelar di Pendopo Odah Etam, Jalan Gajah Mada, Samarinda, Senin (5/5/2025).
SelengkapnyaPemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) merespons keresahan orang tua murid terkait kewajiban membeli buku sekolah secara mandiri.
SelengkapnyaDi tengah krisis sampah yang semakin memburuk dengan produksi mencapai 600 ton per hari, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mendorong percepatan pembangunan insinerator sebagai solusi utama.
SelengkapnyaPersoalan sedimentasi drainase dan penumpukan sampah di ruas-ruas jalan utama Kota Samarinda kembali menjadi sorotan.
SelengkapnyaHari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 tidak hanya dimaknai sebagai rutinitas tahunan, melainkan sebagai panggilan moral bagi seluruh elemen bangsa untuk berperan serta dalam pembangunan pendidikan di Indonesia.
Selengkapnya