Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terus mengintensifkan upaya perbaikan dan pemeliharaan sistem drainase di sejumlah titik rawan banjir.
SelengkapnyaAnggota DPRD Kalimantan Timur, Abdul Giaz, mengungkapkan kekhawatiran serius terhadap sistem drainase di Kota Samarinda yang dianggap belum efektif dalam menanggulangi banjir.
SelengkapnyaBanjir besar kembali melumpuhkan sejumlah wilayah di Kota Samarinda sejak Senin (12/5/2025), dengan Kecamatan Loa Janan Ilir menjadi zona paling terdampak.
SelengkapnyaSejumlah titik lumpuh, akses utama terputus, dan warga terdampak harus bergantung pada dapur umum.
SelengkapnyaWali Kota Samarinda, Andi Harun, melakukan tinjauan lapangan pada Kamis (30/1/2025) Sore untuk menilai langsung kondisi terkini di beberapa titik yang mengalami banjir
Selengkapnya